Bawang, NU Batang
Bertepatan dengan satu hari sebelum peringatan Hari Lahir (Harlah) ke-40 Madrasah Aliyah (MA) Sunan Kalijaga (Masuka) Bawang, peserta didik kelas XII (dua belas) diwisuda dan dilepas oleh kepala madrasah di di GOR Marikko Kampus 2 Masuka, Rabu (25/5).
Harlah Masuka Bawang jatuh pada 26 Mei 2022, Mereka yang diwisuda terdiri dari enam kelas rombongan belajar yang berasal dari tiga prodi yaitu IPS, MIPA, dan Keagamaan dengan jumlah siswa kelas XII Tahun Pelajaran 2021/2022 terdapat 182 anak.
Pelepasan tersebut didampingi orang tua masing-masing siswa-siswi serta dihadiri oleh kepala madrasah/sekolah, jajaran pendidik dan tenaga kependidikan Masuka Bawang. Dihadiri pula oleh jajaran pengurus MWC NU Bawang, pengurus/komite madrasah, para kiai pengasuh pondok pesantren di wilayah Kecamatan Bawang,
Kepala Madrasah Ahmad Munir, S.Ag., S.Pd dalam sambutannya menyatakan bahwa segenap jajaran pendidik dan tenaga kependidikan selama lebih kurang tiga tahun telah berusaha semaksimal mungkin memberikan layanan pendidikan kepada para peserta didik, memohon maaf apabila masih banyak kekurangan.
Munir berharap, sesuai ikrar alumni yang telah disampaikan peserta wisuda, mereka akan terus mencari ilmu di manapun dan kapanpun, serta terus berusaha menjadi generasi Aswaja yang membanggakan orang tua dan masyarakat.
“Silahkan kalian teruskan pencarian ilmunya lewat apapun, bisa lewat pondok pesantren, bangku kuliah, tempat kerja, dan di manapun kalian berada. Perjalanan kalian masih panjang, kesempatan untuk menjadi orang sukses masih terbuka lebar,” kata Munir.
Selain itu beliau juga menambahkan bahwa alumni dari MA Sunan Kalijaga Bawang harus mampu bersaing dengan alumni sekolah lain karena telah dibekali dengan ilmu pengetahuan umum maupun keagamaan, dan juga ilmu keahlian/ketrampilan.
Mereka yang diwisuda ini banyak yang telah mewakili dan mengikuti dan menjuarai beberapa kompetisi online yang diadakan beberapa lembaga pada masa pandemi Covid-19.
Pada penutup sambutannya, Kepala Madrasah berharap alumni dari MA Sunan Kalijaga Bawang yang diwisuda ini benar-benar menjadi pribadi yang mandiri, berilmu dan berakhlak mulia sebagaimana visi madrasah, yang tentunya dapat bermanfaat untuk masyarakat, agama, bangsa, dan negara.
Pada kesempatan acara tersebut ketua MWCNU Bawang sekaligus ketua pengurus KH Masrur dalam sambutannya juga berpesan kepada para peserta didik yang diwisuda, agar mereka jangan lupa untuk terus menghormati guru, karena guru adalah orang tua. Tidak ada mantan orang tua, tidak ada mantan anak, juga tidak ada mantan guru dan mantan murid. KH Masrur juga mendoakan semoga lulusan tahun ini akan menjadi generasi penerus perjuangan NU di masa depan, karena Masuka Bawang di samping memberikan layanan pendidikan ilmu pengetahuan umum-agama, juga pembekalan ke-NU-an dan penguatan akidah Aswaja.
Pewarta : Tim Media Masuka
Editor : M Asrofi