Batang, NU BATANG
Rabithah Ma’ahid Islamiyah (RMI) Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Kecamatan Batang menyelenggarakan Pelatihan Ustadz Ustadzah Profesional, sebagai upaya meningkatkan kompetensi dan profesionalitas para pendidik agama di lingkungan pesantren, madrasah, dan TPQ se-Kecamatan Batang.
Kegiatan yang berlangsung di kantor Pengurus Cabang NU Kabupaten Batang pada pekan lalu (2/11) ini diikuti oleh 260 Ustadz Ustadzah dari berbagai lembaga pendidikan Al-Qur’an (TPQ) dan Madin. Dan merupakan rangkaian kegiatan Peringatan Hari Santri Nasional (HSN) tahun 2025, dengan mengusung tema Mengajar dengan Hati, Kenalkan Kitab Suci, Lejitkan Prestasi Santri.
Ketua Tanfidziah MWCNU Batang, KH. Damzun Zaeroni dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen RMI MWCNU BATANG untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia di bidang pendidikan agama, dan sebagai wujud pembinaan TPQ/MADIN yang telah berafiliasi ke Nahdlatul Ulama.
“Ustadz dan ustadzah tidak hanya berperan sebagai pengajar ilmu agama, tetapi juga sebagai pembimbing moral dan teladan di tengah masyarakat. Karena itu, peningkatan kapasitas dan profesionalitas mereka menjadi sangat penting,” ujar Kiai Damzun.
Pelatihan ini menghadirkan dua narasumber, pertama Dr. Rahmat Kamal, M.Pd.I (Dosen, Pakar Strategi Belajar Mengajar dan LAKPESDAM PCNU Pemalangan) yang membawakan materi tentang “Spiritualitas mengajar dan keteladanan dan metode mengajar Santri (TPQ+Madin) kreatif dan menyenangkan”, kedua Cintami Farmawati, S.Psi., M.Psi yang menyampaikan materi “Memahami Psikologi Santri dan strategi melejitkan prestasi santri (TPQ & Madin) akademik dan non akademik”.
Melalui kegiatan ini, peserta mendapatkan pelatihan praktis mengenai:
* Strategi pembelajaran aktif dan kreatif di kelas;
* Penguatan karakter santri dan peserta didik;
* Penguatan Garis Perjuangan Ustadzah Ustadzah berbasis nilai-nilai Ahlussunnah wal Jama’ah.
Ketua Tanfidziyah MWCNU Batang, mengapresiasi kegiatan ini dan berharap para peserta dapat menerapkan ilmu yang didapat di lembaga masing-masing, “Semoga para ustadz dan ustadzah kita semakin siap menghadapi tantangan zaman, tetap berpegang pada nilai-nilai Aswaja, dan mampu mendidik generasi muda dengan penuh dedikasi dan profesionalitas,” ungkapnya.
Kegiatan ini ditutup dengan foto bersama dan penyerahan sertifikat pelatihan kepada seluruh peserta, sebagai bentuk penghargaan atas dedikasi mereka dalam meningkatkan mutu pendidikan Al Qur’an di wilayah Batang.
Pewarta : Doktor Ali



