BATANG – Kamis 11 Juni 2020 Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda Ansor, Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Kecamatan Bawang semprotkan cairan disinfektan serentak di Pondok Pesantren (ponpes) se-Kecamatan Bawang.
Setelah dihentikannya semua kegiatan pesantren dampak dari pandemi covid-19, kemudian pemerintah menerapkan sistem tatanan hidup baru atau lebih dikenal dengan New Normal berarti dimulainya tahun ajaran baru pesantren, ditandai dengan kembalinya santri ke asrama setelah diliburkan beberapa bulan. Menyikapi hal tersebut, Ansor dan IPNU Kecamatan Bawang menyambut baik dengan menyemprotkan cairan disinfektan sebelum kedatangan para santri.
Lebih dari 20 Pondok pesantren di wilayah Kecamatan Bawang yang mendapatkan penyemprotan cairan disinfektan. Selain ponpes, penyemprotan juga dilaksanakan di sekolah sekolah dibawah naungan Lembaga Pendidikan Ma’arif NU Kecamatan Bawang.
Kegiatan ini diselenggarakan oleh PAC. Ansor dan PAC. IPNU Kecamatan Bawang. Puluhan anggota gabungan dari Barisan Ansor Serbaguna (BANSER) Corp Brigade Pembangunan (CBP) melaksanakan penyemprotan dengan menggunakan protokol kesehatan.
KH. Masrur Fahrudin Ketua Tanfidziyah Majelis Wakil Cabang (MWC) NU Kecamatan Bawang menuturkan “MWC NU menyambut baik program tersebut, ini adalah salah satu wujud dari bakti Ansor-IPNU untuk pesantren. Dan sangat membantu bagi pondok pesantren di Kecamatan Bawang, ditengah keharusan pesantren untuk menerapkan protokoler kesehatan sebelum dan sesudah para santri di ponpes.”
Adapun harapan dari MWC NU Kecamatan Bawang, semua santri yang akan kembali ke pesantren, sesuai edaran dari RMI NU dan juga masing-masing pengasuh ponpes, untuk menerapkan protokoler kesehatan, antara lain, santri harus membawa surat keterangan sehat, memakai masker cuci tangan dan lain-lain, imbuhnya.
Muhammad Adib sebagai ketua PAC. Ansor Kecamatan Bawang mengharapkan sinergitas dan solidaritas antar Badan Otonom (Banom) semakin kuat. Kerja sama dan koordinasi terus dilakukan agar tidak terjadi miss komunikasi dalam tiap kegiatan, tuturnya
Selain itu, penyemprotan juga mendapat respon dan tanggapan baik dari pengasuh-pengasuh ponpes, KH. Masturi Ahmad pengasuh Pondok Pesantren Darussalam Putra mengapresiasi apa yang dilakukan oleh IPNU dan Ansor Kecamatan Bawang
“mewakili pengasuh ponpes di kec.bawang, sangat mengapresiasi apa yang sudah dilakukan dari Ansor dan IPNU dalam program pemyemprotan disinfektan daN penyediaan hand sanitizer di semua ponpes. Mudah-mudahan bisa dilakukan secara berkala.” ujar beliau
“Karena menjadi pusat pendidikan agama islam, dan banyak santri yang berasal dari luar daerah, pondok pesantren harus menjadi salah satu perhatian utama dalam pencegahan persebaran covid-19. Dari hal tersebut, kami mengharap kepada santri agar tetap menjalankan pola hidup sehat, seperti rajin mencuci tangan pakai sabun, mengenakan masker, dan jangan berpergian jika tidak terlalu penting”. Tutur Miftahul Adib ketua PAC IPNU Bawang.
Penulis : Muhyi Brawijaya (Pengurus PAC IPNU Kecamatan Bawang)
