Bandar, NU Batang
Dalam semangat berbagi di bulan Ramadhan, siswa SMK Al Sya’iriyah Limpung kembali menggelar aksi sosial dengan membagikan ratusan takjil gratis kepada masyarakat.
Kegiatan yang berlangsung pada Selasa (20/3/2025) ini menyasar dua lokasi utama, yakni di sepanjang Jalan Raya Bandar–Wonotunggal, tepatnya di Desa Tambahrejo, serta di beberapa masjid dan musala yang sedang menggelar majelis pengajian. Aksi ini menjadi bagian dari tradisi tahunan sekolah dalam menyemarakkan bulan suci dengan berbagai kegiatan bermanfaat.
Ketua OSIS SMK Al Sya’iriyah Limpung, Nurudin, menyampaikan bahwa tahun ini pihak sekolah telah menyiapkan sekitar 800 paket takjil.
“Kami membagikan takjil di dua lokasi, yakni di jalan raya dan di beberapa tempat pengajian di masjid serta musala di Bandar dan sekitarnya. Kami ingin kegiatan ini bermanfaat bagi masyarakat, khususnya mereka yang sedang beribadah dan menjalankan puasa,” ujar Nurudin sekaligus ketua panitia kegiatan tersebut.
Kepala SMK Al Sya’iriyah Limpung, Hamam Nasrudin, yang turut hadir dalam kegiatan tersebut, mengapresiasi inisiatif para siswa dan guru. Ia menjelaskan bahwa pembagian takjil ini merupakan bagian dari rangkaian program bertajuk Ramadhan Berkah.
“Selain bagi-bagi takjil, kami juga mengadakan berbagai kegiatan seperti pengajian kitab kuning Muhtarul Ahadist Annabawiyah, tadarus dan khataman Al-Qur’an, pengajian Nuzulul Qur’an, istighosah, pembacaan Maulid Nabi, pelatihan Achievement Motivation Training (AMT), dan ditutup dengan buka puasa bersama,” paparnya.
Kegiatan ini mendapatkan sambutan positif dari masyarakat. Salah satu jamaah pengajian, Abdul Kholiq, mengaku terkejut sekaligus senang dengan adanya pembagian takjil di tempat ibadah.
“Terima kasih banyak, Mas dan Mbak. Biasanya kami hanya melihat pembagian takjil di jalan raya, tapi ini pertama kalinya ada di tempat pengajian,” ujarnya.
Antusiasme warga begitu tinggi hingga beberapa dari mereka, termasuk Abdul Kholiq, ikut membantu membagikan takjil dan menunjukkan lokasi masjid serta musala yang menggelar pengajian sebelum berbuka puasa.
Ketua IPNU Komisariat, Ahmad Toha mengungkapkan harapannya agar kegiatan ini tidak hanya menjadi bentuk kepedulian sosial, tetapi juga mempererat tali silaturahmi antara siswa, guru, dan masyarakat.
Pewarta: Hana