Banyuputih, NU Batang.
Bertempat di Aula MANU Banyuputih (14/10), PCNU Kab. Batang mengadakan rapat kordinasi pembentukan Kelompok Kerja (Pokja) Penataan Lembaga Pendidikan Formal di lingkungan NU Batang. Kegiatan ini menjalankan program organisasi dalam menindaklanjuti Perkumpulan NU nomor 15 Tahun 2025 tentang SISDIKNU.
Rakor dibuka oleh Ketua Tanfidziyah PCNU Kab. Batang, Kiai Ahmad Munir Malik, M.Pd. Dalam sambutannya Kiai Munir menceritakan keberhasilan penataan pendidikan non formal. “PCNU telah berhasil menjalankan penataan Madin dan TPQ, yang lebih sulit. Alhamdulillah telah tertata dan teregistrasi 489 Madin dan 457 TPQ di lingkungan NU. Seharusnya penataan untuk lembaga pendidikan formal akan lebih mudah”, demikian disampaikan Kiai Munir.
Rakor dihadiri oleh Wakil Ketua Bidang Pendidikan, Pelatihan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (PPPSDM), Sekretaris PCNU, Ketua dan Sekretaris Lembaga Pendidikan Ma’arif, Ketua dan Sektretaris Yayasan Pendidikan Muslimat NU, Kordinator FKK SLTA, Ketua K3MTs, Ketua KKMI, juga pengurus LPM MWC NU dan Kordinator Wilayah KKMI.
Rakor berhasil membentuk Pokja langsung diketuai oleh Wakabid PPPSDM. Sedang Ketua LPM, YPM dan Kordinator/Ketua FKK/K3 menjadi anggota yang akan bertanggungjawab di wilayah dan bidangnya masing-masing.
Rencananya, pendataan akan dilaksanakan serentak dari tingkat RA/TK, MI, MTs/SMP dan MA/SMA/SMK di bulan November dengan target bulan Desember sudah dapat diterbitkan SK dan Sertifikat bagi semua lembaga pendidikan formal di lingkungan NU Batang.
