Minggu, Oktober 19, 2025
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Songsong HSN 2025, Ansor Bawang Gelar “Ngopi Jurnalistik” untuk Pengembangan Media Sosial yang Beretika

Bawang, NU Batang
Dalam rangka menyambut Hari Santri Nasional 2025, Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kecamatan Bawang menggelar kegiatan bertajuk “Ngopi Jurnalistik: Pengembangan Media Sosial yang Beretika”, Jum’at malam (17/10).

Kegiatan yang dilaksanakan di Aswaja Center Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Kecamatan Bawang ini dihadiri oleh jajaran pengurus ranting, kader Ansor-Banser, serta perwakilan dari Pimpinan Cabang (PC) GP Ansor Kabupaten Batang.

Acara yang dirancang sebagai ruang belajar santai namun berbobot ini digelar untuk memperkuat kemampuan kader Ansor dalam mengelola media sosial secara produktif, kreatif, dan tetap menjunjung tinggi nilai-nilai etika digital. Melalui diskusi dan praktik langsung, peserta mendapatkan pemahaman tentang dasar-dasar jurnalistik, penulisan berita, serta strategi membangun citra positif organisasi di dunia maya.

Sambutan Ketua PAC GP Ansor Bawang, yang dalam hal ini diwakili oleh sekretaris PAC sahabat Vandi, mengatakan dan menekankan pentingnya literasi digital bagi para kader muda Ansor di tengah derasnya arus informasi.

“Kader Ansor harus mampu menjadi garda terdepan dalam menciptakan ruang digital yang beradab. Kita tidak boleh kalah dengan narasi-narasi negatif yang beredar di media sosial. Dengan memahami etika jurnalistik dan cara menyebarkan informasi secara benar, kita bisa menebar nilai-nilai Islam Ahlussunnah wal Jama’ah yang ramah dan menyejukkan,” ujarnya.

Sementara itu, Gus Zaimudin Ahya selaku perwakilan dari Pimpinan Cabang GP Ansor Kabupaten Batang sekaligus narasunber mengapresiasi langkah progresif yang diambil PAC Bawang. Ia menilai kegiatan ini selaras dengan semangat Hari Santri yang menuntut santri dan kader muda untuk adaptif terhadap perkembangan zaman.

“Dakwah dan perjuangan hari ini tidak cukup dilakukan di mimbar atau majelis saja, tapi juga di dunia digital. Kader Ansor harus bisa menjadi digital influencer yang menyebarkan kebaikan, menjaga kebangsaan, dan membentengi umat dari hoaks serta ujaran kebencian,” ungkapnya.

Gus Zaim sapaan akrabnya, yang juga seorang praktisi media membahas pentingnya kejujuran, akurasi, dan tanggung jawab dalam setiap konten yang dipublikasikan, “Jurnalistik bukan hanya soal menulis berita, tapi juga tentang tanggung jawab moral. Kader Ansor harus memahami bahwa setiap kata yang kita tulis bisa berdampak luas. Maka, bermedialah dengan etika dan niat untuk kemaslahatan,” tegasnya.

Melalui kegiatan ini, GP Ansor Bawang berharap dapat menumbuhkan kesadaran digital di kalangan kader muda agar semakin bijak dalam menggunakan media sosial. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi wadah silaturahmi dan konsolidasi antar pengurus ranting di Kecamatan Bawang menjelang peringatan Hari Santri Nasional.

Menutup kegiatan, para peserta bersepakat untuk terus mengembangkan media sosial Ansor sebagai sarana dakwah kebangsaan dan pemberdayaan masyarakat. Dengan semangat santri yang cinta tanah air dan berkomitmen menjaga nilai-nilai keislaman yang moderat, GP Ansor Bawang bertekad untuk terus berkhidmah melalui dunia nyata dan dunia maya.

Pewarta : Infokom PAC GP Ansor Kecamatan Bawang

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

MEDIA SOSIAL

2,100FansSuka
1,374PengikutMengikuti
128PelangganBerlangganan
- Advertisement -spot_img

Latest Articles