Sabtu, Oktober 12, 2024
spot_img

Konfercab XVIII NU Batang Diharapkan Hasilkan Rumusan Untuk Kemaslahan Umat

Batang, NU Batang

Ketua Tanfidziyah Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama Kabupaten Batang H Ahmad Taufiq berharap Konferensi Cabang (Konfercab) XVIII NU Batang akan menghasilkan keputusan-keputusan yang mengarah kepada kemaslahatan umat.

“Semoga terpilih Rais Syuriah dan Ketua Tanfidziyah yang lebih baik dan lebih amanah serta tersusunnya program kerja untuk kemaslahatan umat,” tutur H Taufiq pada Selasa (23/04/24).

Senada, Rais Syuriah PCNU Batang KH Abdul Manaf Syair juga berharap pengurus baru yang terpilih akan mampu menahkodai NU Batang dengan lebih baik.

“Semoga lebih berkah, lebih istiqomah, dan lebih maksimal,” terang Kiai Manaf kepada redaksi nubatang.or.id, pada Selasa (23/04/24).

“Kami juga berharap Konfercab ini akan menghasilkan keputusan-keputusan dan rekomendasi yang akan menjadi landasan terwujudnya program-program yang progresif, inovatif, dan bisa menjawab tantangan NU Batang di masa depan,” lanjut Kiai Manaf.

Menurut Ketua Panitia Konfercab XVIII NU Batang H Saifudin, Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) telah terkonfirmasi akan membuka Konfercab XVlll NU Batang pada Sabtu (27/04/24) di Kecamatan Bawang.

“Dari PBNU yang terkonfirmasi akan hadir adalah Ketua PBNU bidang Organisasi Kaderisasi dan keanggotaan DR. KH. M. Faesal dan Wakil Sekretaris Jendral Wasekjen Korwil Jateng KH. Shilahudin,” terang H Saifudin.”

Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Tengah terpilih KH Abdul Ghaffar Razin juga insya Allah akan hadir,” lanjut H Saifudin.

Mengenai persiapan Konfercab XVIII NU Batang, H Saifudin menyatakan bahwa persiapan sudah dilakukan panitia secara maksimal, mulai bulan Ramadhan, sejak terbentuknya kepanitian.

“Kita sudah persiapan, bahkan melakukan rapat berkali-kali. Malah pada saat bulan Puasa kemarin, kita rapat sampai sahur,” tutur H Saifudin di rapat panitia, pada Kamis (25/04/24).

Mengacu kepada buku materi Konfercab XVIII NU Batang, akan ada tiga rapat komisi, yang meliputi Komisi Bahtsul Masail, Komisi Program Kerja dan Rekomendasi, dan Komisi Organisasi.

Komisi Bahtsul Masail akan membahas hukum hewan kurban yang mati di malam Idul Adha, dan posisinya telah diserahkan panitia.

Menurut Ketua Lembaga Bahtsul Masail PCNU Batang, Kiai Mahmud, kasus ini terjadi di masyarakat, dan mereka butuh kepastian hukum beserta solusinya.

Sedangkan di Komisi Program Kerja dan Rekomendasi, di antara yang akan dibahas adalah tersedianya layanan kesehatan masyarakat melalui rumah sakit, kesejahteran guru ngaji, kelestarian lingkungan hidup, penyerapan tenaga kerja lokal di Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB), ekonomi rakyat, pengembangan pendidikan dan dakwah keagamaan, pengembangan pesentren dan lain sebagainya.

Menurut Sekretaris PCNU Batang Ahmad Munir Malik, semua yang akan dibahas dan menjadi fokus di Konfercab XVIII NU Batang adalah bentuk komitmen dari tema yang diangkat, yang muaranya untuk memuliakan umat.

“Tema yang kita angkat adalah Bergerak Memuliakan Umat pada Abad Kedua Nahdlatul Ulama, maka fokus Konfercab ini ya lahirnya rumusan yang nantinya bisa jadi pijakan untuk memuliakam umat,” jelas Munir, pada Kamis (25/04/24).

Pewarta: Zaim Ahya

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

MEDIA SOSIAL

2,100FansSuka
1,374PengikutMengikuti
128PelangganBerlangganan
- Advertisement -spot_img

Latest Articles