Rabu, Desember 4, 2024
spot_img

Ribuan Anak RA/TK Yayasan Pendidikan Muslimat NU Kabupaten Batang Ikuti Peragaan Manasik Haji

Subah, NU Batang
Meski cuaca cukup terik, tetapi anak-anak dengan memakai pakaian ihrom bagi siswa laki-laki dan baju putih bagi siswa perempuan tampak antusias mengikuti tahapan rukun haji dan wajib haji seperti wukuf, bermalam di Mina dan Muzdalifah, melontar jumroh, tawaf, sa’i, minum air zam-zam dan tahalul dalam pelaksanaannya anak-anak dibimbing oleh panitia dan guru pendamping.

Kegiatan Peragaan Manasik Haji untuk anak-anak Raudhatul Athfal/Taman Kanak-kanak (RA/TK) rutin diadakan setiap dua tahun sekali oleh Yayasan Pendidikan Muslimat NU Kabupaten Batang. Selama pandemi kegiatan ini sempat terhenti yang semula direncanakan pada bulan Maret sebelum puasa Ramadhan.

Menurut ketua panitia, Erna Aisyiyah alhamdulillah akhirnya kegiatan ini dapat terlaksana pada 18,19, 21 Mei 2022 dengan tema “Dengan Manasik Haji Menjadikan Anak Mandiri Terampil, Ceria dan Berakhlakul Karimah” diikuti oleh 129 lembaga, 3.290 siswa-siswi, dari 15 Kecamatan di Pondok Modern Selamat Clapar Subah Batang.

“Pada tahun ini tidak bisa dilakukan serentak dalam satu hari seperti pelaksanaan dua tahun sebelumnya dibagi menjadi tiga hari mengingat keadaan yang baru pulih dari pandemi,”jelasnya.

Kegiatan dibuka dengan doa dipimpin oleh Hj Mahmudah selaku Ketua PC Muslimat NU Kabupaten Batang. Dalam acara pembukaan dihadiri oleh Ketua Tanfidziyah PCNU Kabupaten Batang,  H Achmad Taufiq dalam sambutannya, menyampaikan apresiasi terhadap kegiatan pasca pandemi, selalu semangat untuk memajukan pendidikan di Muslimat NU, menjadikan manasik haji agenda tahunan, dalam pelaksanaan harus waspada karena peserta anak-anak usia dini, diberi identitas agar jelas.

“Saya ada acara 4 tapi dibatalkan 2 demi membuka manasik haji ini karena terlalu mencintai Yayasan Pendidikan Muslimat NU (YPMNU), meskipun diacara yang dibatalkan akan mendapatkan amplop tapi lebih memilih hadir di Manasik Haji YPMNU yang notabene nggak ada apa-apanya, “tuturnya.

Salah seorang diantara orang tua anak, merasa senang sekali dengan kegiatan ini bangga melihat anaknya berpakaian Ihrom, memiliki pengalaman beragama dalam memorinya dan tidak akan hilang sampai dewasa juga menumbuhkan motivasi kelak bisa menunaikan rukun Islam yang kelima, “ujarnya.

Pewarta : Anisatul Azifah
Editor : M Asrofi

Muhammad Asrofi
Muhammad Asrofi
Manusia Biasa dari Kota Emping

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

MEDIA SOSIAL

2,100FansSuka
1,374PengikutMengikuti
128PelangganBerlangganan
- Advertisement -spot_img

Latest Articles