Limpung, NU Batang
SMK Al Sya’iriyah Limpung menggelar Pesantren Aswaja sekaligus peringatan nuzulul qur’an guna memperkuat keimanan, pengetahuan dan akhlak para siswa, Selasa (11/04/2023).
Acara ini diprakarsai oleh pengurus IPNU IPPNU yang bekerja sama dengan Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) sebagai bentuk sinergitas kegiatan keagamaan di lembaga pendidikan dalam naungan Yayasan Islam Al Sya’iriyah (YISA) dengan peserta seluruh siswa kelas X, XI dan XII SMK Al Sya’iriyah Limpung. Dalam acara ini, peserta dibekali materi diantaranya materi akhlak, keutamaan puasa dan keaswajaan.
Pembina IPNU IPPNU, Hesti Rejeki menyampaikan bahwa kegiatan ini sudah terlaksana secara rutin dari tahun ketahun dengan tetap memasukkan penguatan amaliyah Nahdlatul Ulama (NU) seperti diisi dengan khotmil qur’an, salat berjamaah, materi keaswajaan, dan buka bersama. selain itu ini juga sebagai ikhtiar batin lembaga untuk lancarnya segala kegiatan akademik maupun non akademik di lingkungan sekolah.
H Zaimudin Ahya menjadi pengisi tausiyah peringatan nuzulul qur’an pada rangkaian kegiatan ini. Beliau membuka tausiyahnya dengan menganalogikan keterkaitan ilmu dan akhlak di era menurunnya pemahaman korelasi diantara keduanya.
“Ilmu tanpa akhlak dan akhlak tanpa ilmu merupakan kesia-siaan, contoh seseorang yang gaptek (gagap teknologi) akan mudah kena modus penipuan walaupun memiliki akhlak yang baik karena ilmu memang saling berkaitan selama bermanfaat,” tandas pengurus Lembaga Ta’lif wan Nasyr Nahdlatul Ulama PCNU Batang itu.
“Generasi muda NU menjadi salah satu pelopor terciptanya peradaban yang berakhlak, untuk itu seyogyanya harus memberi teladan yang baik demi terciptanya kondusivitas dan kelangsungan perkembangan zaman yang baik serta mampu meluaskan ajaran Aswaja yang ramah,” sambungnya.
Sementara itu, Kepala SMK Al Sya’iriyah Limpung Hamam Nasrudin berharap kegiatan seperti ini hendaknya bukan hanya sekedar seremonial belaka tanpa aksi nyata. Apalagi bulan Ramadhan merupakan bulan yang penuh berkah, penuh ampunan dan penuh limpahan pahala sehingga ilmu yang sudah diperoleh harus dilaksanakan setelah pulang ke rumah masing-masing dan menjadi tugas rumah yang harus dipertanggungjawabkan.
Pewarta : Subhan
Editor : Muhammad Asrofi